Pages

Selasa, 27 Oktober 2009

TEKNIK TEXTURING DENGAN 3D STUDIO MAX

TEKNIK TEXTURING DENGAN 3D STUDIO MAX

Model akan tampak realistik bila diberi kulit dan aksesoriesnya melalui proses texturing, yaitu proses memberikan ornamen pada sisi object yang dibuat, dapat menggunkan gambar ataupun effect yang terdapat didalam software 3D max.
Berikut langkah2 yang dilakukan :
1.Gelas yang telah dibentuk sebelumnya akan dijadikan object texturing, yang pertama buka menu Rendering>material editor.


2.Kemudian pilih salah satu bola yang masih kosong/belum terisi, kemudian klik pilihan standard pada menu, seperti dibawah ini.








3.Kemudian pilih raytrace pada material/map browser , dan akan muncul menu Raytrace pada material editor
seperti gambar berikut .








4.Berikutnya pada kotak abu-abu diffuse diklik, akan muncul color selector diffuse. Pilih warna yang disukai sebagai warna dasar object gelas tersebut. Kemudian setting pada menu retrace basic parameter, aktifkan reflect dan luminosity.


5.Kemudian masukkan gambar/image yang diinginkan, dengan cara klik rool menu Maps, kemudian pada menu didalam rool out aktifkan diffuse dan klik pada kotak menu ‘none’. Atau bisa juga dimasukkan melalui roll menu Bitmap Parameter.



6.Setelah diklik akan muncul browser yang menanyakan keberadaan file bitmap yang akan dimasukkan sebagai tekstur benda/object yang dibuat. Seperti gambar dibawah ini.




7.Bila sudah dipastikan image yang akan dimunculkan, akan terlihat dibola yang telah dipilih. Kemudian pindahkan image yang telah dipilih tersebut ke dalam object dengan menggunakan tombol Assign Material to Selection dan show map in viewport.




8.Maka image akan muncul dibagian gelas yang telah dibuat. Lakukan setting seperti gambar dibawah ini,



9.Untuk mengatur posisi dan ukuran dari image tersebut, bisa dilakukan layout pada menu View Image



10. Kemudian buatkan sebuah modifier untuk memodifikasi tingkat lanjut layout, posisi dan ukuran image tersebut, dengan modifier UVW Map.


11. Aktifkan modifier tersebut ditandai dengan warna kuning yang menyala, lalu setting sesuai dengan gambar dibawah ini.


12.Atur sedemikian rupa dari UVW map tersebut sehingga posisi dan layout dari benda dan Mappingnya dapat sejajar, kemudian atur menggunakan rotate lokasi dari image yang telah dibuat.






13.Hasil akhirnya seperti gambar berikut. Masih terlihat gelap karena ada dua kondisi dalam satu object. Bila dirender hasilnya seperti gambar dibawahnya.